Oleh: Fajar USMI Medan
BERITAEKSPOR.COM – Jakarta, meskipun dampak pandemi Covid-19 masih dirasakan di berbagai sektor ekonomi, industri otomotif Indonesia terus menunjukkan perkembangan positif. Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mengungkapkan bahwa ekspor mobil pada tahun 2023 diperkirakan akan mencapai angka yang mengesankan, yaitu setengah juta unit.
Taufiek Bawazier, Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika Kemenperin, menyatakan bahwa sektor otomotif mencatat pertumbuhan sebesar 9,66 persen selama kuartal kedua tahun ini. Pertumbuhan ini bahkan melampaui pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan.
Peningkatan ini dapat diatribusikan kepada upaya pameran dan produsen mobil yang semakin memanfaatkan peluang di pasar dalam negeri maupun ekspor. Menurut Taufiek, hingga Agustus 2023, ekspor mobil Indonesia sudah mencapai angka 337 ribu unit, melebihi angka tahun sebelumnya yang hanya mencapai 285 ribu unit.
Lebih lanjut, Taufiek mengungkapkan bahwa target ekspor sebanyak 500 ribu unit hingga akhir tahun 2023 juga dianggap realistis dan bisa tercapai. Ia menjelaskan bahwa pencapaian ini merupakan hasil kerja keras dari berbagai pihak, termasuk Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia), yang terus menyelenggarakan pameran internasional untuk meningkatkan nilai industri otomotif Indonesia.
Sementara itu, berdasarkan data dari Gaikindo, selama periode Januari hingga Juni 2023, jumlah mobil yang telah dikirimkan mencapai 248.004 unit. Hal ini menunjukkan bahwa permintaan domestik dan internasional terhadap mobil produksi Indonesia terus meningkat, memberikan harapan positif bagi industri otomotif tanah air.***
